Apa itu kayu mindi? Di artikel ini kami akan membagikan informasi lengkap mengenai jenis kayu tersebut. Tak hanya karakter dan gunanya, Anda juga bisa mendapatkan tips agar kualitas kayu tersebut meningkat dan lebih menawan dalam keindahannya.
Nama lainnya adalah geingging. Di daerah Nusa Tenggara Barat, kayu ini dikenal sebagai kayu jempinis. Sedangkan secara umum, kayu ini biasa disebut sebagai kayu mindi. Mindi tergolong kayu yang menarik. Persebarannya di Indonesia mencakup area Jawa, Bali, dan nusa tenggara (baik NTB maupun NTT).
Pohon yang menjadi sumber kayu ini umumnya tumbuh di area tertier, tanah liat, berbatu, dan juga berpasir vulkanis. Pohon tersebut juga bisa tumbuh di bukit rendah sampai datarang tinggi dengan ketinggan 1000 m dari permukaan laut.
Di sentra industri mebel jepara, nama mindi sempat menjadi perbincangan hangat. Beberapa ciri kayu ini seperti pola seratnya mengingatkan orang akan kayu jati. Selain itu, mindi juga memiliki warna menarik di kayunya, yang uniknya sangat kontras pada bagian gubal dan teras.
Namun demikian, yang paling mendorong orang menggunakan kayu ini adalah masalah harganya dan supply-nya. Dengan tingkat permintaan mebel jati yang begitu tinggi, pengrajin pun kesulitan mendapatkan pasokan kayu tersebut.
Mindi yang hadir dalam jumlah lumayan dan dengan harga yang jauh lebih murah bisa menjadi alternatif tersendiri baik bagi produsen mebel ataupun bagi konsumen.
Nah, sebelum bicara apa saja kekurangan dan kelebihan kayu ini, mari simak dulu karakteristik mindi sebagai berikut.
Karakteristik Kayu Mindi
- Warna kayu: Kontras terlihat jelas antara kayu gubal (bagian luar) dan kayu teras (bagian dalam). Kayu gubal berwarna putih kemerahan, sedangkan kayu teras berwarna merah coklat dengan aksen ungu.
- Tekstur: sangat kasar
- Arah Serat: lurus dengan paduan
- Kelas awet: IV-V
- Berat jenis kering udara rerata: 0,53
- Kelas kuat: III-II
- Pengerjaan: bervariasi
- Tingkat kekerasan: sedang
- Pengeringan: Bisa dikeringkan
Kelebihan dan Kekurangan Kayu Mindi
Berdasarkan data di atas dan informasi tambahan lainnya, bisa dikatakan berikut ini keunggulan dan kekurangan kayu tersebut.
Kelebihan:
- Warna kayu yang menarik dan khas
- Harga yang secara umum hemat
- Dimensi kKayu stabil
- Serat yang menarik
- Kekuatan cukup sebagaimana kayu mahoni
- Secara umum mudah dikerjakah
- Jumlah mata kayu sedikit
Kekurangan Mindi
- Secara umum, kelas awetnya kurang baik
- Meski kuat, namun sebaiknya dipakai untuk indoor
- Tekstur kayu yang sangat kasar
- Kepadatan serat kayu kurang
Aneka Produk dari Kayu Mindi
Ada beragam produk yang bisa dihasilkan kayu ini. Utamanya, kayu ini digunakan untuk membuat peti teh, panel, veneer hias, aneka mebel indoor, komponen bangunan seperti daun pintu bagian dalam, hingga aneka jenis kerajinan. Khusus untuk mebel, kayu ini bisa digunakan untuk membuat almari, meja, boks atau kotak wadah, hingga kursi.
Selain itu, kayu ini juga banyak digunakan untuk lantai. Bahkan khusus yang satu ini, telah banyak ekspor lantai mindi yang dilakukan pelaku usaha di Indonesia.
Butuh Lem yang Bagus
Pembuatan berbagai produk dari kayu mindi bagaimanapun juga perlu memperhatikan kelebihan dan kekurangan material ini. Sebagai contoh, mengingat tampilan kayu ini yang menawan, kita bisa menerapkan finishing natural transparent. Sedangkan mengingat kekurangan kayu yang tak begitu awet, kita bisa:
- Menggunakan kayu ini untuk pembuatan produk indoor saja
- Menerapkan perlakuan pengawetan terhadap kayu tersebut
Di industri mebel sendiri, hampir selalu treatment pengawetan dilakukan untuk kayu ini. Anda sebagai konsumen atau calon pembeli mebel berbahan kayu mindi hendaknya juga lebih proaktif dengan menanyakan apakah kayu yang dipakai sudah diberi obat anti hama atau belum.
Selain itu, antisipasi kekurangan kayu ini juga bisa dilakukan dengan menggunakan lem yang bagus. Lem yang bagus akan mendukung struktur produk yang lebih kuat. Hal ini krusial pada pemanfaatan kayu tersebut mengingat tingkat kekerasannya yang hanya medium dengan kelas kuat III hingga II.
Lem apa yang bisa digunakan untuk kebutuhan ini? Tidak lain dan tidak bukan, kami masih merekomendasikan Crossbond. Lem ini memang kami sediakan untuk industri pengolahan kayu baik itu pembuatan mebel, kerajinan, hingga konstruksi bangunan dari kayu jenis apapun.
Crossbond sendiri merupakan lem berbasis polyvinyl acetate atau PVAc. Lem ini didesain dalam berbagai keunggulan mulai dari kekuatannya yang sangat baik, tahan lama, tidak menyebabkan glue line, cepat kering, aman digunakan, dan harganya pun lebih terjangkau. Penggunananya pun bukan hanya akan membantu Anda membuat mebel mindi yang bagus namun juga tetap terjangkau.
Begini Cara Memesan Crossbond!
Segera dapatkan lem Crossbond untuk membuat berbagai produk dari kayu mindi. Pemesanan adhesive ini bisa dilakukan dalam tahapan yang sangat mudah, yakni:
- Pengiriman data pemensana. Data pemesanan berupa nama Anda sebagai pemesan, alamat Anda, jenis produk yang hendak dibeli, dan jumlah produk yang hendak dibeli. Untuk kurirnya, kami akan mendiskusikannya bersama Anda.
- Setelah data tersebut masuk, kami akan memberikan gambaran biaya yang harus Anda bayar. Biaya mencakup harga lem Crossbond dan juga ongkos kirim.
- Anda bisa melakukan pembayaran ke nomor rekening yang disebutkan oleh Customer Service kami. Setelah itu, kirimkan bukti pembayaran tersebut kembali pada kami.
- CS kami akan memverifikasi bukti tersebut. Setelah terverifikasi, kami akan segera menyerahkan produk yang Anda pesan ke kurir yang ditunjuk.
- Anda tinggal menunggu lem Crossbond sampai di alamat tujuan. Tentu saja selama proses ini, kami juga akan memantau kinerja kurir pengiriman
Selain di lemkayu.net, Anda juga bisa melakukan pemesanan di berbagai toko online. Atau, bila Anda ingin bertemu langsung dengan kami, Anda bisa mengunjungi Bio Service Point. Di Bio Service Point, Anda bisa bertemu langsung dengan CS hingga teknisi kami yang telah banyak berpengalaman.
Kesimpulan
Secara ringkas, bisa dikatakan bahwa mindi adalah salah satu jenis kayu yang memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan. Salah satu keunggulan utama kayu ini terletak pada tampilannya yang sangat menawan dengan warna dan pola serat menarik.
Namun demikian, kayu ini juga memiliki beberapa kekurangan. Misalnya dari segi ketahanannya ataupun dari tingkat kekuatannya. Untuk mengantisipasi kekurangan-kekurangan kayu ini, beberapa hal bisa dilakukan.
Selain treatment pengawetan supaya kayu tersebut lebih awet dan penggunaannya untuk mebel indoor saja, kita juga perlu menggunakan adhesive atau lem yang kualitasnya baik. Dengan lem yang berkualitas, produk dari kayu mindi akan lebih kuat dalam struktur yang kita rancang. Lem yang ideal digunakan dalam kehidupan ini tentu saja adalah lem andalan kita semua, Crossbond.
Rekomendasi Untuk Anda
- FAQ Lengkap Mengenal Finishing Rustic Apa itu Finishing Rustic?
- Kupas Lengkap Lem Kayu Tahan Lembab dan Panas
- Cara Membuat Kerajinan Kayu Lengkap dengan Alat dan Bahannya
- FAQ dan Informasi Lengkap Lem Kayu Crossbond X4
- Panduan Lengkap Memilih Merk Lem untuk Kayu yang Murah, Kuat, dan Aman
- Info Lengkap Kayu Nangka: dari Karakteristik sampai Lem yang Tepat
Pilihan Menarik Lainnya
- Karakteristik dan Pemanfaatan Kayu Oak di Indonesia
- Harga Veneer Kayu Terbaru (2022)
- Mengenal Kegunaan Mesin Router dan Tips untuk Menggunakannya
- 5 Cara Mudah Membuat Furniture dengan Finishing Natural dan Food Grade
- Mengenal Karakter dan Manfaat Kayu Jabon
- Mengenal Kayu Trembesi dan Lem Terbaik untuk Pengolahan Kayu tersebut
- Begini Plus Minus Decking Kayu Ulin
- Mengenal Kerajinan Topeng Kayu dan Lem untuk Pembuatannya
- Ingin Membuat Kursi? Gunakan Lem Kayu untuk Konstruksi Kursi Ini
- Panduan Penting Membeli dan Membuat Meja Billiard
- Perlu Lem yang Kuat agar Furniture Cempaka Lebih Berkualitas
- Mengenal Mesin Jointer dari Fungsi sampai Cara Kerjanya