Mengenal Pengertian Particle Board Serta Kekurangan dan Kelebihannya

Di kesempatan ini, lemkayu.net akan mengupas secara tuntang mengenai pengertian particle board. Dari pengertian hingga kegunaannya, yuk dapatkan semua penjelasannya di sini.

Apa itu Particle Board?

Particle board adalah salah satu jenis kayu olahan yang terbuat dari serpih kayu yang dicampur dengan sebuah resin khusus. Bahan ini umum digunakan dalam pembuatan furniture indoor seperti almari, kabinet dapur, hingga meja kursi. Anda juga bisa menemukan sampel pemakaian material ini pada berbagai produk office furniture dan mebel-mebel di universitas.

Pada berbagai pemakaian tersebut, bahan ini biasanya dilapisi dengan HPL atau veneer sehingga kita tak bisa melihat tampilannya secara langsung. Namun bila pelapis tersebut mengelupas, sedikit banyak kita bisa melihat permukaannya yang tampak berwarna coklat kayu namun tanpa pola serat.

Karakteristik kayu solid pada papan partikel secara umum memang sudah sangat terbatas. Kita tak lagi bisa melihat grain (serat), pola-pola khusus, sampai warna asli kayu. Hal ini berbeda dengan plywood yang meski tergolong engineered wood namun masih memiliki sifat khas kayu. Selain itu, dibanding kayu olahan lainnya, particle board dikenal sebagai bahan yang paling murah, namun juga yang paling ringkih.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan

1. Harga yang terjangkau dibanding kayu solid, terutama kayu solid berkualitas sedang dan menengah.
2. Salah satu yang paling murah dibanding kayu olahan yang lainnya.
3. Variatif, termasuk densitas dan kekuatan yang ditawarkannya
4. Secara umum mudah diolah untuk berbagai keperluan woodworking
5. Tersedia dalam bentuk potongan yang memudahkan untuk digunakan dalam pembuatan furniture
6. Mudah dibawa kemana-mana
7. Supply yang banyak
8. Produk yang menggunakan sampah sisa kayu artinya bersifat eco friendly

Namun sebagaimana material lain pada umumnya, bahan ini pun memiliki kekurangan. Berikut ini beberapa kelemahan fiberboard.

Kekurangan

1. Densitas kayu memang tinggi. Namun kekuatannya secara umum tetap kalah dari kayu solid
2. Tidak bisa dicat dengan warna transparan natural
3. Pengecatan lebih sulit dan boros
4. Kerentanan pada hama tinggi
5. Pada umumnya bukan material yang tahan air dan kelembaban.

Sejarah dan Pembuatan Particle Board

Tahukah Anda bahwa pada masa lalu, orang yang menggunakan furniture dengan bahan papan partikel hanyalah orang kaya saja?

Pada zaman dulu, ketika teknologi pembuatan engineered wood mula-muladitemukan, harga bahan ini sangat mahal, melebihi kayu solid. Akibatnya, hanya orang kaya yang bisa membeli produk furniture dengan material papan partikel.

Saat ini, kondisinya sudah berubah. Particle board memang kadang lebih mahal dibanding kayu solid. Akan tetapi, harga papan partikel jelas jauh lebih murah dibandingkan kayu-kayu solid unggulan seperti ulin.

Pemanfaatannya sendiri umum pada bidang pembuatan produk indoor. Pasalnya, material ini memang tak memiliki resistensi atau ketahanan terhadap kelembaban dan hama yang bagus.

Aspek Kesehatan dan Lingkungan

Particle board sering dianggap sebagai bahan yang cukup eco friendly. Apalagi bila manufaktur yang memproduksinya menggunakan serbuk kayu sisa. Namun demikian, ternyata aspek kesehatan produk ini kurang baik.

Resin untuk membuat bahan ini kadang kala mengandung zat-zat yang membahayakan. Salah satunya adalah formalin atau formaldehida. Emisi formaldehida masih terus terjadi selama pemakaian produk berbahan particle board. Kerusakan (misalnya patah) akan menyebabkan emisi yang semakin besar.

Formaldehida sendiri tergolong sebagai VOCs atau senyawa organik mudah menguap. Senyawa-senyawa VOCs (Volatile Organic Compounds) pada umumnya bisa menyebabkan gangguan kesehatan serius.

Cat vs Finishing Tempel

Particle board adalah kayu olahan yang memiliki porositas (daya serap) besar. Produk ini, seperti ditulis sebelumnya, juga tak lagi memiliki keindahan khas kayu solid. Bila Anda bermaksud mengecatnya, maka pilihan yang terbaik adalah dengan mengaplikasikan warna solid duco. Itupun, harus dilakukan secara hati-hati. Sebab bila tidak, Anda bisa sangat boros dalam menggunakan produk cat.

Untuk finishing yang lebih efisien dan bagus, akan lebih baik bila Anda menerapkan finishing tempel. Sebagaimana namanya, finishing tempel dilakukan dengan merekatkan suatu pelapis pada permukaan media.

Pelapis yang dimaksud bisa berupa HPL (High Pressure Laminate) ataupun veneer (pelapis kayu dekoratif). Finishing tempel lebih direkomendasikan karena:

1. Memungkinkan tampilan akhir yang lebih beragam dari solid color duco hingga natural wood yang indah
2. Tidak boros, sebab pelapis tidak mungkin terserap porositas media yang besar.

Lem yang Bagus untuk Particle Board

Aplikasi finishing tempel tentu membutuhkan dukungan bahan perekat yang bagus. Di lemkayu.net sendiri, kami menyediakan 2 jenis lem yang bisa Anda gunakan untuk kebutuhan ini. Keduanya adalah:

1. Crossbond X4 untuk veneer. Crossbond X4 adalah lem PVAc termodifikasi. Lem ini didesain untuk perekatan pada permukaan yang luas dan heavy duty seperti lantai. Aplikasinya pada pemasangan veneer akan membuat pelapisan lebih tahan lama dan sangat rekat.
2. Eva Phaethon untuk HPL. Eva Phaethon adalah lem berformula ethylene vinyl acetate atau eva. Lem ini bisa digunakan untuk merekatkan media beda porositas. Jadi, Anda dengan leluasa dapat menggunakan Eva Phaethon untuk merekatkan HPL (porositas sangat rendah bahkan 0) dengan particle board (porositas yang sangat besar).

Kami Sedia Lem untuk Engineered Wood

Baik Eva Phaethon ataupun lem Crossbond X4 kami sediakan pada situs ini. Anda bisa menghubungi CS kami untuk melakukan pemesanan secara online. Dengan segera, pesanan Anda akan kami proses setelah dilakukan pembayaran.

Mau membeli langsung saja? Kenapa tidak? Kami di Bio Service Point dan kantor keagenan selalu menunggu kedatangan Anda. Jadi, silahkan bertandang ke Bio Service Point bila Anda berlokasi di Jogja, Jepara, dan Cirebon. Bila Anda jauh dari ketiganya, silahkan hubungi CS kami. CS akan menginformasikan apabila ada agen Bio Industries yang paling dekat lokasinya dengan domisili Anda.

Penutup

Berdasarkan penjelasan di atas, ada beberapa hal yang bisa kita ringkas sebagai berikut.

1. Salah satu jenis kayu olahan yang banyak digunakan adalah particle board. Sebagaimana diindikasikan pada namanya, bahan ini terbuat dari serbuk kayu yang kemudian disatukan dan dibentuk khusus bersama dengan cairan resin pada suhu dan tekanan tertentu.
2. Material ini memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Contoh kelebihannya adalah harganya yang lebih murah. Sedangkan contoh kekurangannya adalah sifatnya yang kurang awet digunakan.
3. Material ini banyak dipakai untuk membuat indoor furniture seperti meja, lemari, hingga kabinet dapur. Kadang kala, bahan ini juga digunakan dalam pembuatan furniture kantor.
4. Agar tampil indah, pengolahan produk ini membutuhkan pelapis HPL atau veneer. Dan kami menyediakan lem yang tepat untuk kedua pelapis tersebut.
5. Bila Anda hendak menggunakan HPL, silahkan andalkan lem Eva Phaethon. Sedangkan bila Anda hendak menggunakan veneer, silahkan andalkan lem Crossbond X4.

Semoga informasi mengenai particle board ini bermanfaat!