Ini Rahasia Mendapatkan Lem yang Murah

Siapa yang tidak ingin membeli lem yang murah? Tapi apakah lem yang harganya terjangkau kualitasnya dijamin bagus? Belum tentu!

Coba perhatikan berbagai benda di sekeliling kita. Perhatikan meja, motor, bunga dengan vasnya, dan lain sebagainya. Hampir semua benda tersebut dibuat dengan melibatkan proses pengeleman.

Pengeleman secara sederhana adalah menyatukan dua permukaan sebuah benda dengan menggunakan bahan, bukan alat. Penggunaan lem memberikan beberapa keuntungan dibandingkan saat kita menggunakan alat perekat seperti paku atau skrup. Misalnya, pada proses pengeleman, yang direkatkan adalah seluruh permukaan yang disatukan. Jadi penyatuan bersifat lebih stabil. Hanya saja, acap kali untuk mendapatkan hasil penyambungan yang maksimal, diperlukan kombinasi alat seperti skrup dengan bahan adhesive.

Jenis-jenis Lem

Lem terdiri dari sangat banyak jenis. Selain dibedakan menurut bahan pembuatnya, seringkali lem dibedakan menurut media yang hendak direkatkan. Dalam hal ini, kita mengenal:

1. Lem kayu, biasanya lem digunakan untuk mengelem kayu, bambu, hingga rotan
2. Lem besi (nama umum) yang sebetulnya didesain untuk perekatan berbagai jenis logam
3. Lem plastik untuk berbagai polimer plastic
4. Lem Styrofoam
5. Lem untuk kain
6. Lem kaca yang biasanya untuk aplikasi dinding kaca sampai pembuatan aquarium
7. Lem kertas untuk kertas biasa sampai untuk penjilidan

Kebanyakan lem yang digunakan masyarakat adalah lem kertas dengan lem kayu. Di luar itu, lem-lem lainnya jarang digunakan dan hanya terbatas di kalangan tertentu saja.

Lem bagi Pelaku Usaha / Industri

Ketika kita hendak membeli lem, hal pertama yang sering kita tanyakan pasti mengenai fungsi lem tersebut. Apakah adhesive terkait cocok untuk keperluan kita? Atau, tidak?

Hal kedua, adalah masalah harga. Meski yang ini biasanya lebih sering diperhatikan oleh kalangan pelaku usaha. Masyarakat awam yang biasanya hanya butuh lem kertas dan lem kayu, tidak akan begitu konsen dengan harga lem kecuali harganya memang terlampau mahal.

Tapi untuk kalangan industri, memilih lem yang murah menjadi suatu pertimbangan tersendiri karena harga lem pasti berimbas secara langsung pada cost of production atau ongkos produksi. Kalau harga lem terlalu mahal, pasti budget produksi akan naik. Sehingga kita akan kesulitan menetapkan harga produk agar bisa diterima di pasar.

Memilih Lem yang Murah: Bijak Tidak ya?

Tapi ketika kita membeli perekat yang harganya terjangkau, pertanyaannya, apakah hal tersebut tepat? Sekilas memang membeli bahan yang murah untuk produksi kita memang pilihan yang ekonomis. Misalnya kita harus membuat wooden craft dalam jumlah yang banyak. Maka lem yang diperlukan pun besar. Kalau kita membeli lem yang mahal dengan jumlah yang banyak tentu budget produksi bisa membengkak. Keuntungan yang bisa diperoleh juga menjadi lebih sedikit. Sebaliknya, bila kita membeli lem yang murah, keuntungan yang bisa kita peroleh pun pasti akan meningkat tajam.

Tapi perlu dipahami, bahwa barang murah kalau kualitasnya buruk pasti justru akan merugikan. Lem yang buruk akan membuat proses produksi menjadi tidak lancar dan kualitas produk juga menjadi jelek. Akibatnya banyak, waktu produksi tidak tepat waktu dan konsumen kita pun akan complain.

Bukan hal yang menyenangkan, bukan?

Karenanya, kunci utamanya adalah menyeimbangkan masalah harga dengan kualitas. Boleh saja membeli lem yang murah. Tapi hindari membeli lem yang murahan.

Di pasaran ada sangat banyak pilihan lem yang bisa digunakan. Meski jenisnya sama, tapi kualitasnya bisa berlainan. Epoksi saja kadang harganya begitu berbeda karena memang ada fitur-fitur khusus yang membedakannya. Demikian juga dengan berbagai lem lainnya mulai dari lem plastik, lem untuk Styrofoam, lem untuk kayu, dan yang lain.

Lem yang Murah untuk Kayu Sudah Pasti Crossbond

Apa lagi lem terbaik untuk kayu kecuali adhesive Crossbond? Crossbond merupakan lem berbahan aktif PVAc water based. Lem ini merupakan lem kayu multifungsi lho. Anda bisa menggunakannya untuk membuat mebel, wooden craft, rangka bangunan, sampai untuk instalasi lantai parket dan decking kayu.

Crossbond juga bisa digunakan untuk bambu dan juga rotan. Lem ini pun hadir dengan berbagai fitur menarik mulai dari daya rekatnya yang sangat bagus, perekatan yang tahan lama, tidak tebal, juga tidak menyebabkan noda jelek seperti glue line. Lebih dari itu, Crossbond adalah lem yang murah sehingga akan membantu Anda menghemat ongkos produksi. Soal kualitas? Tak perlu diragukan. Harga dan kualitas Crossbond sama baiknya dan hadir secara seimbang.

Crossbond

Crossbond juga tersedia dalam dua jenis lem. Anda ingin memasang lantai kayu, tangga kayu, veneer, atau memasang dinding tripleks? Bila iya, Anda bisa menggunakan lem Crossbond X4. Bagaimana bila Anda ingin memasang sambungan kayu untuk furniture, kerajinan, dan rangka atap? Crossbond X3 jawabannya.

Kedua tipe Crossbond ini memiliki kualitas sama baiknya namun ditujukan untuk kebutuhan yang berbeda. Perbedaan lainnya terletak pada sifat Crossbond X3 sebagai lem indoor. Adapun, lem laminasi Crossbond X4 merupakan lem yang bisa digunakan untuk kebutuhan indoor ataupun untuk kebutuhan outdoor.

Kontak dan Pemesanan Crossbond

Beli Crossbond sekarang juga dengan prosedur pembelian online ataupun secara langsung. Kalau Anda ingin membeli secara online, Anda bisa menghubungi Customer Service kami lewat email, WA, ataupun telepon. Kontak CS kami pun sudah tercantum di laman website ini.

Bagaimana bila ingin membeli secara langsung saja? Tentu bisa. Anda bisa mengunjungi kami di Bio Service Point. Untuk saat ini, memang Bio Service Point hanya dibuka di Yogyakarta, Jepara, dan Cirebon. Namun agen-agen kami telah tersebar di berbagai daerah di Indonesia lho. Anda juga bisa membeli secara daring lewat online shop agar ongkos kirimnya lebih murah. Intinya, pilih saja opsi pembelian yang paling sesuai dengan keperluan dan kebiasaan Anda.

Kesimpulan

1. Lem dibutuhkan pada hampir semua produk. Lem juga diperlukan untuk berbagai material dari kaca, plastik, logam, kertas, sampai kayu.
2. Tiap keperluan perekatan memerlukan jenis lem yang berbeda. Bahkan meski lem tersebut sama-sama ditujukan untuk kayu.
3. Bagi masyarakat awam, mengelem hanyalah sebuah persoalan sepele. Sebab kebanyakan di antara kita hanya membutuhkan adhesive untuk kebutuhan yang ringan saja. Tapi bagi pelaku usaha, fungsi lem ternyata sangat penting.
4. Salah satu aspek yang dipakai untuk pembelian lem di bidang industri adalah harganya. Sebab harga lem pasti berefek pada cost of production.
5. Tapi kualitas lem pun sebetulnya berimbas pada budget produksi. Makanya, saat membeli lem, jangan hanya fokus pada lem yang murah saja. Perhatikan juga kualitasnya, ya supaya kamu tidak dibohongi.

Demikian informasi yang bisa kami berikan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk Anda ya khususnya dalam memilih perekat kayu yang harganya terjangkau!