Salah satu produk serat alam yang mudah dibuat sekaligus mudah dipasarkan adalah kap lampu hias. Anda mungkin pernah melihat berbagai produk tersebut di berbagai toko. Tertarik membuat kap lampu natural fiber sendiri? Yuk, coba lakukan dengan bahan yang mudah ditemukan, anyaman bambu!
Natural Fiber
Natural fiber atau serat alam pada dasarnya adalah semua bahan yang mengandung banyak serat (selulosa) non kayu dan berasal dari bahan alami/organik. Ada banyak natural fiber yang sudah dikenal dan digunakan manusia. Dari mulai serat katun hingga serat dari ulat sutra. Tapi pada kesempatan ini, pembahasan mengenai natural fiber akan kita persempit pada serat yang banyak digunakan untuk membuat kerajinan. Ada beberapa natural fiber yang biasa dipakai untuk membuat handictaft, misalnya:
Baca Juga : ini dia contoh tempat pensil dari bambu
1. Rotan. Rotan tak hanya banyak digunakan untuk membuat kerajinan. Rotan pun telah lama digunakan untuk membuat furniture atau mebel. Kursi rotan adalah salah satu produk mebel yang sangat terkenal dari serat alam ini.
2. Bambu. Bambu juga merupakan salah satu jenis serat alam. Tapi sama seperti rotan, bambu juga sering dipakai untuk membuat furniture. Malah, bambu pun banyak digunakan untuk kebutuhan konstruksi untuk bangunan permanen ataupun semi permanen.
3. Eceng gondok. Meski produk eceng gondok jarang dikenal, tapi lambat lau, usaha-usaha yang memanfaatkan bahan ini justru mulai populer. Sebagai serat alam, eceng gondok banyak dipakai untuk membuat tas, ikat pinggang, sepatu, dompet, dan aneka kerajinan tangan yang lain.
4. Pelepah pisang. Pelepah pisang memiliki popularritas yang mirip dengan eceng gondok. Pemakaiannya pun mirip. Pelepah pisang banyak digunakan untuk membuat tas, dompet, hingga ikat pinggang.
5. Daun pandan. Serat alam berikutnya yang sering digunakan industri craft adalah daun pandan. Serat ini banyak digunakan untuk membuat aneka produk kerajinan yang sangat menarik mulai dari tas hingga keranjang.
Baca Juga : cara membuat keranjang buah dari anyaman rotan
Baca Juga : cara membuat prakarya dari daun pandan
Mari Berkreasi dengan Natural Fiber
Natural fiber mampu memberikan keindahan tersendiri. Bahan alami ini pun punya satu kelebihan yang tak dipunyai kayu, yakni kemudahannya diolah. Berurusan dengan kayu, artinya Anda harus bekerja keras menggergaji hingga memaku. Tapi tidak demikian dengan natural fiber atau serat alam. Aneka produk menarik bisa Anda hasilkan dengan mudah menggunakan bahan alam ini. Industri kecil menengah pun sudah banyak merambah bahan-bahan tersebut. Malah berbagai produk serat alam dari Indonesia sudah lama melalang buana di kancah internasional dan terkenal akan kualitasnya yang sangat baik.
Baca Juga : cara praktis bagaimana membuat tempat tidur dari palet bekas
Ayo, Membuat Kap Lampu dari Natural Fiber!
Tertarik membuat sendiri kerajinan dari serat alam? Pada kesempatan ini, lemkayu.net ingin mengajak Anda berkreasi dengan bahan tersebut. Kami akan menjelaskan langkah-langkah cara membuat craft berupa kap lampu hias dari bahan anyaman bambu.
Sebetulnya, ada banyak produk yang bisa dibuat dari bahan ini. Kap lampu hanya satu di antaranya saja. Tetapi, pembuatan kap lampu sangat menarik karena dua hal:
1. Relatif mudah dibuat dengan perlengkapan yang sederhana dan murah.
2. Memiliki fungsi yang jelas sehingga aspek kebermanfaatannya baik
3. Bisa dijual dengan peminat yang cukup tinggi
Anda barangkali sudah sering melihat aneka kap lampu hias dari serat alam di toko-toko. Terlihat menarik bukan? Jadi daripada harus membeli berbagai produk tersebut, kenapa tidak mencobanya sendiri? Syukur-syukur Anda bisa membuka usaha membuat kap lampu natural fiber ini.
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Siapkan dulu daftar alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat kap lampu dari natural fiber di bawah ini.
1. Bahan anyaman bambu yang lentur. Bila Anda tak menemukannya, gunakan natural fiber yang lain yang sekiranya bisa menggantikan.
2. Lem Crossbond. Kami tidak merekomendasikan lem lainnya, sebab banyak adhesive di pasaran yang tidak cocok untuk kebutuhan membuat kap lampu dari natural fiber ini. Misalnya, adhesive menyebabkan glue line yang akan merusak warna lampu hias.
3. Rangka untuk membentuk kap lampu. Anda bisa menggunakan berbagai benda, misalnya bekas kardus termos ataupun ember kecil berbentuk
4. Plastik
5. Staples serta isinya
6. Gunting serta alat tulis
7. Karton atau tripleks
Langkah-langkah
1. Setelah semua alat dan bahan yang dibutuhkan siap, kumpulkan berbagai peralatan tersebut dalam satu ruangan tempat Anda akan mengerjakan proyek craft ini.
2. Sebagai langkah awal, siapkan anyaman bambu yang sudah Anda dapatkan. Pastikan anyaman bambu tersebut telah bersih dan kering sebelum diolah lebih lanjut.
3. Tentukan desain kap sesuai rangka yang Anda gunakan. Tentukan luas alasnya.
4. Buat anyaman bambu sebagai alas sebanyak dua buah. Posisikan anyaman berada di tengah-tengah serat yang masih panjang dan bisa dianyam lagi.
5. Potong karton atau tripleks sesuai bentuk dan luas anyaman bambu yang dijadikan alas.
6. Tangkupkan alas pertama, lalu karton/tripleks, dan alas kedua. Rekatkan ketiganya, gunakan Crossbond.
7. Ambil benda yang Anda jadikan rangka. Tutup keseluruhan permukaannya dengan plastik. Gunakan staples untuk merekatkan plastik bila perlu.
8. Posisikan alas rangka pada alas kap yang baru Anda buat.
9. Sesuai bentuk rangka, anyam bambu mengikuti kardus atau silinder yang Anda pakai untuk membuat kap lampu dari natural fiber tersebut.
10. Agar kuat, aplikasikan Crossbond di seluruh jalinan anyaman.
11. Biarkan lem mengering, lalu secara hati-hati ambil benda yang Anda pakai sebagai rangka.
12. Selesai!
Finishing Natural untuk Serat Alam
Trend finishing beberapa tahun belakangan ini menempatkan warna natural sebagai warna yang sedang disukai oleh pasar. Jadi apabila Anda berniat menjual kap lampu yang Anda hasilkan, akan lebih baik bila Anda memperhatikan trend finishing yang sedang trending ini.
Aplikasi finishing natural fiber sendiri sangat mudah dilakukan. Pasalnya, dengan mudah kita bisa menggunakan berbagai produk cat kayu yang memang bisa digunakan untuk pengecatan bahan kaya selulosa lainnya.
Meski demikian, mengikuti langkah-langkah membuat kap lampu dari natural fiber di atas, produk cat yang kami sarankan adalah cat water based. Sebabnya:
1. Cat water based tidak menimbulkan bau pedas menyengat sehingga cocok untuk finishing produk kerajinan atau handicraft.
2. Di atas, digunakan Ultra Phaethon untuk memperkuat serat alam. Ultra Phaethon sendiri merupakan lem water based, sehingga akan lebih baik bila kita juga menggunakan cat water based. Ini untuk menghindari resiko penggunaan bersama produk solvent dan water based yang kadang memberikan efek sangat buruk.
3. Produk water based jauh lebih aman dan cocok untuk mendukung usaha yang eco friendly.
Demikianlah finishing natural untuk serat alam yang tepat sekaligus cara membuat kap lampu hias yang cantik. Semoga bermanfaat ya!
Rekomendasi Untuk Anda
- Cara Mudah Membuat Lampu Bambu dengan Lem untuk Bambu Terbaik Ini
- Tips dan Cara Membuat Kipas dari Bambu dengan Mudah
- Rupanya Begini Cara Membuat Kipas dari Bambu yang Mudah Dilakukan
- Tiga Ide dan Cara Membuat Tempat Pensil dari Bambu Super Mudah
- Tutorial Mudah Cara Membuat Kotak Pensil dari Bambu
- Supplier Lem Kayu Terbaik Crossbond X3 Untuk Lampu Taman
Pilihan Menarik Lainnya
- Distributor Lem Kayu Terkuat Crossbond Membantu Laminasi Kerajinan Lampu
- Tutorial Cara Membuat Ranjang Bambu dengan Lem yang Kuat untuk Bambu Terbaik
- Jadi Andalan, Ini Lem untuk Laminasi Bambu Terbaik
- Aneka Ide Pagar Unik dengan Lem untuk Konstruksi Pagar Bambu Crossbond X3
- Tak Sulit, Ini Cara Membuat Keranjang Buah dari Rotan
- Cara Membelah Bambu Tanpa Alat Khusus
- Panduan Lengkap Cara Membuat Tempat Pensil dari Bambu
- 5 Ide Kerajinan Batok Kelapa Paling Menarik
- Jadikan Usaha Mebel Bambu Lebih Baik dengan Lem yang Kuat untuk Bambu Furniture
- Ini Dia Beragam Ide Kerajinan Bambu Super Cantik
- Prinsip Penyambungan Bambu yang Perlu Anda Tahu
- Optimalkan Keuntungan Glubam dengan Lem Bambu Laminasi Terbaik Ini